Minggu, 18 Oktober 2009

Kita tak kan tahu...
kapan kita akan pergi

Bahkan saat kita sudah bosan hidup
Dan meminta penjemput kita datang

Saat nafas mulai terengah
dimana sang penjemput menghampiri dan berbisik lirih

namun mulai lah rasa sakit untuk yang terakhir
dan mulialah bercakap-cakap dengan detak kita,,,
Sudah habis waktu mu berjuang, kini marilah kita tengok taman yang lain,
di sana lihatlah, beristirahatlah di taman penuh bunga

Dan cukuplah lelah itu
Dan habislah nafas yang terputus
Dan musnahlah tangis

Tapi pantaskah aku untuk sekedar melihatnya sekilas saja?
Ataukah aku termasuk kelompok orang yang banyak menganiaya diri?








Tidak ada komentar: